International
Business Machines Corporation (disingkat IBM)
adalah sebuah perusahaan Amerika
Serikat yang memproduksi dan menjual perangkat keras dan perangkat
lunak komputer. IBM didirikan pada 16 Juni 1911, beroperasi
sejak 1888 dan
berpusat di Armonk, New York, Amerika
Serikat.
IBM adalah
perusahaan teknologi informasi terbesar di dunia, dan salah satu yang terus
berlanjut dari abad 19. Dia memiliki teknisi dan konsultan di lebih dari 170
negara dan laboratorium pengembangan yang berlokasi di seluruh dunia, di setiap
cabang ilmu komputer dan teknologi informasi; beberapa dari mereka adalah
pionir di bidang mulai dari komputer mainframe ke nanoteknologi.
Mesin-mesin dan produk IBM yang sukses adalah Mainframe dengan sistem 370 (pada tahun 1960-an), IBM PC, AS/400 dan RS/6000 (1980-an), PowerPC CPU (1990-an, bekerja sama dengan Motorola, - sekarang Freescale). Dalam tahun-tahun belakangan ini, pendapatan jasa dan konsultasi lebih besar dari produksi. Samuel J. Palmisano dipilih menjadi CEO pada 29 Januari 2002 setelah memimpin Jasa Global IBM, dan menolongnya menjadi bisnis dengan "backlog" US$100 miliar di 2004.
Pada 2002 perusahaan ini menguatkan kemampuan nasihat bisnisnya dengan mengambil alih perusahaan jasa konsultan tekemuka PricewaterhouseCoopers. Perusahaan ini terus memfokuskan usahanya di konsultasi jawaban bisnis, jasa dan perangkat lunak, dan juga menekankan chip harga tinggi dan teknologi perangkat keras. Pada 2004 dia mempekerjakan sekitar 191.000 teknisi profesional. Yang termasuk 300-400 Teknisi Terkenal dan 50-60 "IBM fellow", teknisi paling senior. IBM Research memiliki delapan laboratorium riset yang terletak di belahan utara dunia, dengan setengahnya terletak di luar Amerika Serikat. Pegawai IBM telah meraih lima penghargaan Nobel. Di Amerika, mereka juga mendapatkan empat Penghargaan Turing, lima Medali Teknologi Nasional, dan lima Medali Sains Nasional, dan juga banyak lagi di luar Amerika. Pada 1 Mei 2005, divisi PC IBM secara resmi diambil alih oleh perusahaan Lenovo yang berpusat di Republik Rakyat Cina.CEO IBM sekarang adalah Samuel J. Palmisano yang menggantikan Louis V. Gerstner sejak tanggal 29 Januari 2002. Louis V. Gerstner menjadi CEO IBM selama 10 tahun menggantikan John Ackers yang dipecat karena hampir membangkrutkan IBM pada tahun 1992. Sebelumnya Louis V. Gerstner bekerja untuk Nabisco.
Mesin-mesin dan produk IBM yang sukses adalah Mainframe dengan sistem 370 (pada tahun 1960-an), IBM PC, AS/400 dan RS/6000 (1980-an), PowerPC CPU (1990-an, bekerja sama dengan Motorola, - sekarang Freescale). Dalam tahun-tahun belakangan ini, pendapatan jasa dan konsultasi lebih besar dari produksi. Samuel J. Palmisano dipilih menjadi CEO pada 29 Januari 2002 setelah memimpin Jasa Global IBM, dan menolongnya menjadi bisnis dengan "backlog" US$100 miliar di 2004.
Pada 2002 perusahaan ini menguatkan kemampuan nasihat bisnisnya dengan mengambil alih perusahaan jasa konsultan tekemuka PricewaterhouseCoopers. Perusahaan ini terus memfokuskan usahanya di konsultasi jawaban bisnis, jasa dan perangkat lunak, dan juga menekankan chip harga tinggi dan teknologi perangkat keras. Pada 2004 dia mempekerjakan sekitar 191.000 teknisi profesional. Yang termasuk 300-400 Teknisi Terkenal dan 50-60 "IBM fellow", teknisi paling senior. IBM Research memiliki delapan laboratorium riset yang terletak di belahan utara dunia, dengan setengahnya terletak di luar Amerika Serikat. Pegawai IBM telah meraih lima penghargaan Nobel. Di Amerika, mereka juga mendapatkan empat Penghargaan Turing, lima Medali Teknologi Nasional, dan lima Medali Sains Nasional, dan juga banyak lagi di luar Amerika. Pada 1 Mei 2005, divisi PC IBM secara resmi diambil alih oleh perusahaan Lenovo yang berpusat di Republik Rakyat Cina.CEO IBM sekarang adalah Samuel J. Palmisano yang menggantikan Louis V. Gerstner sejak tanggal 29 Januari 2002. Louis V. Gerstner menjadi CEO IBM selama 10 tahun menggantikan John Ackers yang dipecat karena hampir membangkrutkan IBM pada tahun 1992. Sebelumnya Louis V. Gerstner bekerja untuk Nabisco.
1. Perkembangan IBM di
Indonesia
IBM
beroperasi di Indonesia sejak pra-Perang Dunia II. Sekarang IBM tidak
beroperasi secara langsung di Indonesia, tetapi melalui agen tunggal mereka
yaitu PT Usaha Sistem Informasi Jaya yang merupakan patungan dari Pemerintah
Daerah DKI Jakarta dan para karyawan senior.
IBM memutuskan keluar dari Indonesia karena aturan yang melarang perusahaan asing beroperasi di Indonesia tanpa memiliki partner lokal pada tahun 1970-an. Salah satu proyek terkenal PT Usaha Sistem Informasi Jaya adalah pemugaran candi Borobudur di Jawa Tengah. Komputer "Mainframe" IBM dipergunakan untuk mengetahui posisi suatu potongan batu di candi tersebut.
Kantor pusat PT Usaha Sistem Informasi Jaya terletak di Jakarta Selatan. Di Indonesia PT Usaha Sistem Informasi Jaya memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya PT Mitra Integrasi Komputindo, PT. Jasa Teknologi Informasi IBM
IBM memutuskan keluar dari Indonesia karena aturan yang melarang perusahaan asing beroperasi di Indonesia tanpa memiliki partner lokal pada tahun 1970-an. Salah satu proyek terkenal PT Usaha Sistem Informasi Jaya adalah pemugaran candi Borobudur di Jawa Tengah. Komputer "Mainframe" IBM dipergunakan untuk mengetahui posisi suatu potongan batu di candi tersebut.
Kantor pusat PT Usaha Sistem Informasi Jaya terletak di Jakarta Selatan. Di Indonesia PT Usaha Sistem Informasi Jaya memiliki beberapa anak perusahaan, di antaranya PT Mitra Integrasi Komputindo, PT. Jasa Teknologi Informasi IBM
2. Riset dan
Penemuan IBM
Di tahun
1945, The Watson Scientific Computing Laboratory didirikan di Columbia
University, New York. Fasilitas ini digunakan untuk sains murni, dan menjadi
awal mula divisi riset IBM yang kini mengoperasikan dan mengelola
fasilitas-fasilitas riset IBM di seluruh dunia. IBM juga merupakan salah satu
penggerak utama Open Source Initiative, dan mulai mendukung Linux di tahun
1998. Perusahaan menginvestasikan milyaran dollar untuk pengembangan perangkat
lunak dan jasa berbasis Linux lewat IBM Linux Technology Center, termasuk di
dalamnya 300 orang pengembang kernel Linux. IBM juga banyak meluncurkan kode
dalam bentuk lisensi sumber terbuka, seperti kerangka kerja perangkat lunak
Eclipse. Penemuan terkenal yang dihasilkan oleh ilmuwan IBM antara lain:
- Automated teller machine (ATM)
- Floppy disk
- Hard disk drive
- Electronic keypunch
- Magnetic stripe card
- Mesin virtual
- Scanning tunneling microscope
- Reduced instruction set computing
- Basis data relasional
- Universal Product Code (UPC)
- SABRE airline reservation system
- Dynamic Random Access Memory (DRAM)
- Watson artificial intelligence
3.
Jenis Jasa atau Barang TIK yang ditawarkan
- Produk dari IBM mencakup keseluruhan teknologi informasi :
1. Perangkat
keras
- Mesin server
o System P
(Server Unix)
o System I (Dulu namanya AS/400)
o System X (Server dengan Prosesor intel/AMD)
o System I (Dulu namanya AS/400)
o System X (Server dengan Prosesor intel/AMD)
- Teknologi penyimpanan (storage)
- Pencetak
2. Perangkat
lunak
- DB2: pengelolaan data
- WebSphere: aplikasi dan penengah (middleware)
- Tivoli: pengelolaan sistem dan jaringan
- Rational: pembuatan aplikasi
- Lotus: kolaborasi dan portal
3. Pelayanan
(service)
- Pelayanan kelangsungan bisnis
- Pelayanan perubahan bisnis
- Pelayanan sistem aplikasi
- Perawatan komputer
- Perawatan perangkat lunak
Di
Indonesia, IBM memegang pangsa pasar yang cukup kuat khususnya di bidang
hardware seperti server dan storage (media penyimpanan). Salah satu server IBM
yang memimpin ialah IBM System x dengan basis prosesor Intel atau juga dikenal
dengan istilah x86.
IBM Indonesia juga menawarkan banyak program promosi untuk para pelanggannya. Salah satu program yang sedang berjalan ialah IBM System x End User Promo Holiday Blast yang berlaku hingga akhir September 2013 nanti. Dimana setiap pembelian satu paket server IBM System x, pembeli berkesempatan untuk mendapatkan voucher belanja bernilai hingga 5 juta Rupiah. Apabila pembeli belum pernah menggunakan server IBM System x sebelumnya, IBM akan menambahkan lagi voucher belanja sejumlah 1 juta rupiah sebagai bentuk apresiasi kepada pembeli yang mau mempercayakan perkembangan kinerja perusahaannya kepada IBM System x. Program promo IBM System x semacam ini dapat dilihat lebih lengkap di www.bestibmdeals.com/id.
Dengan dukungan yang demikian penuh oleh IBM, baik menggunakan maupun berjualan IBM, keduanya sama-sama memberikan kepuasan dan kesuksesan bagi bisnis yang terus berkembang dengan pesat. (adv)
IBM Indonesia juga menawarkan banyak program promosi untuk para pelanggannya. Salah satu program yang sedang berjalan ialah IBM System x End User Promo Holiday Blast yang berlaku hingga akhir September 2013 nanti. Dimana setiap pembelian satu paket server IBM System x, pembeli berkesempatan untuk mendapatkan voucher belanja bernilai hingga 5 juta Rupiah. Apabila pembeli belum pernah menggunakan server IBM System x sebelumnya, IBM akan menambahkan lagi voucher belanja sejumlah 1 juta rupiah sebagai bentuk apresiasi kepada pembeli yang mau mempercayakan perkembangan kinerja perusahaannya kepada IBM System x. Program promo IBM System x semacam ini dapat dilihat lebih lengkap di www.bestibmdeals.com/id.
Dengan dukungan yang demikian penuh oleh IBM, baik menggunakan maupun berjualan IBM, keduanya sama-sama memberikan kepuasan dan kesuksesan bagi bisnis yang terus berkembang dengan pesat. (adv)
4. Luas Lingkup
Area Bisnis IBM
Kompleks
kantor pusat IBM terletak di Armonk, Town of North Castle, New York, Amerika
Serikat, dengan luas bangunan 26,300 m2. Kantor ini ditempati IBM sejak tahun
1964. IBM juga memiliki dua belas laboratorium penelitian di seluruh
dunia—Almaden, Austin, Australia, Brazil, China, Dublin, Israel, India, Tokyo,
Watson (New York), Zurich and Nairobi—dengan Watson sebagai markas pusat divisi
riset dan menjadi pusat pertemuan tahunannya. IBM juga memiliki IBM Scientific
Center, Hursley House, the Canada Head Office Building, IBM Rochester, dan the
Somers Office Complex. Bangunan milik IBM, 330 North Wabash yang didesain oleh
Ludwig Mies van der Rohe mendapatkan Honor Award dari National Building Museum
pada tahun 1990.
Dewan Direksi IBM terdiri dari 14 anggota dan bertanggung
jawab terhadap manajemen perusahaan. Salah satu anggotanya, Cathie Black,
mundur pada November 2010. 13 anggota lainnya adalah: Alain J. P. Belda '08
(Alcoa), William R. Brody '07 (Salk Institute / Johns Hopkins University),
Kenneth Chenault '98 (American Express), Michael L. Eskew '05 (UPS), Shirley
Ann Jackson '05 (Rensselaer Polytechnic Institute), Andrew N. Liveris '10 (Dow
Chemical), W. James McNerney, Jr. '09 (Boeing), James W. Owens '06
(Caterpillar), Samuel J. Palmisano '00 (IBM), Joan Spero '04 (Doris Duke
Charitable Foundation), Sidney Taurel '01 (Eli Lilly), and Lorenzo Zambrano '03
(Cemex).
IBM adalah perusahaan teknologi informasi terbesar di
dunia, dan salah satu yang terus berlanjut dari abad 19. Dia memiliki teknisi
dan konsultan di lebih dari 170 negara dan laboratorium pengembangan yang
berlokasi di seluruh dunia, di setiap cabang ilmu komputer dan teknologi
informasi; beberapa dari mereka adalah pionir di bidang mulai dari komputer
mainframe ke nanoteknologi.
Mengakuisisi IBM
Tahun berikutnya menjadi catatan sejarah Lenovo
yang cukup menjadi sorotan. Perusahaan ini kemudian menjadi bahan pembicaraan
internasional setelah sukses mengambil alih divisi komputer IBM, perusahaan
terkemuka di Amerika. Dengan bergabungnya unit PC IBM di bawah Lenovo membuat
perusahaan ini semakin dikenal, Lenovo pun kemudian mulai terdengar namanya
sebagian produsen server, komputer genggam, perangkat pencitraan, dan telepon
genggam terbaik. Perusahaan ini pun memiliki tujuan agar bisa dikenal sebagai
produsen PC terbesar. Didirikannya markas kedua perusahaan ini Amerika membuat
perusahaan ini semakin melebarkan sayapnya.
Tahun 2005-2009, Lenovo mengalami masa yang cukup
baik. Akuisisi dengan IBM, berpengaruh pada sektor penjualan komputer yang
cukup meningkat. Terutama untuk produk Lenovo Thinkpad, laptop tangguh besutan
Lenovo dan IBM. Lenovo pun juga membukukan penjualan yang cukup baik untuk
sektor lainnya.
Jadi, dapat dikatakan bahwa cakupan area bisnis IBM sangatlah luas dan hampir tiap negara terdapat perusahaan IBM.
5.
Profile Perusahaan IBM
IBM sebuah
perusahaan besar yang mendunia, pernah mengalami masa-masa krisis. Dimana
mereka hampir menuju kebangkrutan. Namun seorang penyelamat IBM bernama Louis
V. Gerstner mampu membangkitkan kembali IBM menuju puncak kejayaannya lagi.
Kita lihat secara ringkas perjalannya dibawah ini.
a. Profil IBM
Berdiri
tahun 1911, sebagai perusahaan CTR (Computing Tabulating Recording) yang
merupakan merger dari 3 perusahaan.
- Tahun 1952, berekspansi secara international dengan slogan etika kerjanya “THINK”
- Tahun 1984, merupakan puncak kejayaan IBM
- Tahun 1991, IBM mulai mengalami kerugian
- Tahun 1994, IBM mulai bangkit di bawah kepemimpinan CEO Louis V Gerstner
b. Profil Louis V. Gerstner (CEO IBM 1993-2002)
- Tidak memiliki latar belakang di bidang teknologi
- Memiliki kemampuan sebagai seorang visioner dan bisa melihat peluang di masa depan
- Pemimpin yang efektif karena memiliki motivasi, integritas, kepercayaan diri, kecerdasan, pengetahuan bisnis, dan kecerdasan emosional
- Selama di IBM, Gerstner belajar 3 aspek kepemimpinan, yaitu : Fokus, Eksekusi, Memimpin
c. Yang Dimiliki IBM Saat Itu
- Memiliki tenaga kerja yang berbakat dan teknologi canggih
- Kinerja rendah dan mendekati keruntuhan sebelum kepemimpinan Gerstner
- Perusahaan terobsesi pada kesempurnaan dalam organisasi dan mengabaikan pelanggan
- Mengalami kerugian yang cukup besar yang disebabkan beberapa kendala.
d. Kendala yang Dihadapi
- Faktor Internal :
1. Strategi dan kultur perusahaan
tidak adaptif terhadap perubahan
2. Organisasi yang resisten terhadap
perubahan
3. Disfungsional birokrasi
- Faktor Eksternal :
1. Perubahan kebutuhan pelanggan
2. Penawaran kompetitor yang
lebih baik
e. Strategi yang Diterapkan Gerstner
- Melakukan turnaround dengan membentuk tim eksekutif, mengirim mereka ke training center untuk “perubahan mental”
- Penjabaran visi-misi shareholder kepada seluruh karyawan
- Gertsner mengubah kultur organisasi perusahaan menjadi lebih adaptif dan sesuai perubahan
- Mengubah strategi “product centric” menjadi “customer centric” untuk meningkatkan pendapatan
- Melakukan downsizing dan downscoping dan Hasil yang Dicapai
- Melakukan turnaround terbesar selama sejarah perusahaan dunia
- Tahun 2001, harga saham IBM dan ROE mencapai titik tertinggi selama kepemimpinan Gerstner
f. Prinsip Dasar IBM
- Pasar menjadi tenaga pendorong di balik apapun yang kita kerjakan
- Inti bisnis IBM adalah perusahaan teknologi yang memiliki komitmen tinggi terhadap mutu
- Ukuran utama dari sukses adalah kepuasan pelanggan dan nilai bagi pemegang saham
- Kita beroperasi sebagai organisasi entrepreneurial dengan birokrasi minimum dan senantiasa fokus pada produktivitas
- Kita tidak pernah kehilangan focus terhadap visi strategik
- Kita berpikir dan bertindak berdasarkan urgensi
- Karyawan yang hebat dan berdedikasi membuat semuanya terjadi, terutama bila mereka bekerja secara tim
- Kita sensitif terhadap kebutuhan karyawan dan komunitas di mana kita beroperasi
g. Kesimpulan
- Pemberian kompensasi tinggi untuk menghargai shareholder
- Kemampuan bersifat dinamis mendorong kemampuan eksplorasi pasar dan teknologi mengikuti perkembangan jaman
- Seorang pemimpin harus mampu memimpin secara fokus dan mengeksekusi strategi yang sudah direncanakan dengan baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar